Semarang – Sebagai bentuk kontribusi akademik dalam mendukung capaian Sustainable Development Goals (SDGs) poin ke-6 tentang Clean Water and Sanitation, Departemen Sumber Daya Akuatik, Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, Universitas Diponegoro (Undip) melaksanakan kegiatan sosialisasi metode filtrasi air bagi masyarakat di sekitar Waduk Jatibarang, Kota Semarang pada hari Kamis, 19 September 2025. Kegiatan ini bertujuan untuk menambah pengetahuan masyarakat terkait metode filtrasi air sederhana yang dapat diterapkan secara mandiri guna mendukung ketersediaan air bersih di lingkungan sekitar waduk.

Sosialisasi dilaksanakan melalui sesi pemaparan interaktif oleh Astrid Aditika Ningwuri, S.Pi., M.Pi., selaku narasumber, bersama tim dosen Prof. Dr. Ir. Agus Hartoko, M.Sc. dan Sigit Febrianto, S.Kel., M.Si. dari Departemen Sumber Daya Akuatik FPIK Undip. Dalam kegiatan tersebut, peserta diperkenalkan pada prinsip kerja filtrasi air menggunakan bahan-bahan yang mudah ditemukan di sekitar, seperti pasir, kerikil, arang aktif, dan ijuk. Narasumber menjelaskan cara penyusunan lapisan filtrasi, potensi penggunaan air hasil filtrasi, serta keterbatasan air hasil filtrasi. Peserta kegiatan terdiri dari masyarakat sekitar Waduk Jatibarang dan pengelola waduk yang antusias mengikuti kegiatan sosialisasi. Melalui kegiatan ini, masyarakat diharapkan dapat memahami penerapan metode filtrasi sederhana untuk menjaga kesehatan serta mendukung pengelolaan sumber daya air yang berkelanjutan.

Sosialisasi dengan Pengelola Waduk Jatibarang, Semarang

Kegiatan ini merupakan bagian dari program pengabdian kepada masyarakat yang diinisiasi oleh Departemen Sumber Daya Akuatik Undip sebagai wujud implementasi tridarma perguruan tinggi.
Ke depan, kegiatan ini akan dilanjutkan dengan pelatihan lanjutan dan pendampingan masyarakat dalam pembuatan alat filtrasi skala rumah tangga. Dengan kolaborasi antara akademisi dan masyarakat, diharapkan kawasan Waduk Jatibarang dapat menjadi contoh penerapan teknologi tepat guna untuk penyediaan air bersih yang ramah lingkungan dan berkelanjutan.