AKUATIK, SEMARANG – Waduk Jatibarang (WJB) yang terletak di Kelurahan Kandri, Kecamatan Gunungpati, Kota Semarang, memiliki banyak manfaat yang dapat dirasakan oleh masyarakat khususnya warga sekitar WJB. Waduk dengan daya tampung sebesar 20,4 juta meter kubik memiliki banyak sumberdaya ikan seperti ikan Nila, Grass Carp, Gabus, Bader/Tawes, Malem/Nilem, Kakap Putih, Bawal, Bandeng, dan Patin yang potensial dimanfaatkan sekaligus dikelola agar dapat lestari hingga genarasi mendatang. Sebagai perairan umum WJB rentan mengalami eksploitasi berlebih yang dapat mengancam stok sumberdaya ikan. Prodi Manajemen Sumberdaya Perairan, FPIK Undip terpanggil untuk turut serta dalam upaya mempertahankan stok melalui restocking ikan dalam kegiatan pengabdian masyarakat yang dilaksanakan pada Semester Genap 2020/2021. Menurut Ir. Anhar Solichin, MSi selaku ketua tim pengabdian, kegiatan ini dapat terlaksana berkat dukungan pendanaan Hibah FPIK Tahun 2021, lebih lanjut Anhar menjelaskan bahwa penebaran ikan yang dilaksanakan adalah ikan Nila sejumlah 500 ekor dan bersifat restocking, bukan introduksi, artinya jenis ikan yang dimasukkan dalam perairan, sebelumnya memang sudah ada di perairan bukan jenis’penghuni’ baru. Kegiatan pengabdian yang beranggotakan Siti Rudiyanti dan Churun Ain dan melibatkan mahasiswa serta mitra Pokdarwis Sukomakmur merupakan sinergitas upaya konservasi yang dilakukan di Waduk Jatibarang. (Churun’Ain, S.Pi., M.Si)

Foto: Kegiatan ini bekerjasama dengan Pokdarwis Sukomakmur.